Sulitnya Akses Lokasi Pemberdayaan Masyarakat Oleh Himiespa


LPM PRODUKTIF – Palu, selasa (28/03/2017) rombongan pengurus dari Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (Himiespa) melakukan perjalanan menuju Kelurahan Topesino untuk melakukan survei lokasi pemberdayaan masyarakat di Sekolah Daun. Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 11.00 Wita.

Dalam perjalanan menuju Kelurahan Teposino, Desa mantikole, kec.Dolo barat jarak yang di tempuh sekitar 24 km dari SMA 3 Palu, karena memulai perjalanan dari sekolah tersebut. Jarak ditempuh dengan menggunakan sepeda motor.

Untuk sampai ke tujuan, rombongan pengurus Himiespa harus melanjutkan perjalanan dengan mendaki gunung sejauh kurang lebih 2-3 km berdasarkan informasi yang diterima dari berbagai pihak.

Seperti hasil wawancara dari Isnaeni selaku koordinator divisi humas (hubungan masyarakat) yang memiliki dua program kerja, salah satunya pemberdayaan masyarakat. 

“Perjalanan ini merupakan perjalanan perdana. Tujuannya untuk mensurvei lokasi yang akan dijadikan tempat untuk melaksanakan program kerja, yakni pemberdayaan masyarakat. 

Dalam perjalanan menuju Kelurahan Teposino, sebelumnya informasi yang kami terima dari berbagai pihak tidak menjelaskan mengenai kondisi jalan yang akan dilalui dan kami tidak mendapatkan informasi jarak yang pasti” ujar nya.

Kondisi ini mengharuskan rombongan dipecah menjadi dua kelompok. Dengan kondisi dan perjalanan yang di luar dugaan, membuat kegiatan yang seharusnya dilaksanakan di Kelurahan Topesino terpaksa dibatalkan. 

“Program pemberdayaan ini akan tetap dilaksanakan. Hanya saja bukan pada kelurahan tersebut, melainkan pada desa atau kelurahan lainnya. Untuk lokasi daerah yang akan kita survei dalam waktu dekat ini, selanjutnya akan kita rapatkan kembali” ujar Eni sapaannya. (Rzk&mnr)

Tinggalkan komentar