LPM PRODUKTIF – Tingkat keamanan di Fakultas Ekonomi Untad kini semakin menkhawatirkan. Pasca beberapa kasus pencurian sepeda motor, kini kasus perusakan sekret lembaga yang menjadi kegamangan mahasiswa berikutnya. 

Sekret yang berisikan aset lembaga sekaligus sebagai tempat operasional dirusak oleh oknum-oknum yang tak bertanggung jawab. Motif dan pelaku pun belum diketahui karena masih kurangnya bukti yang kuat untuk mengidentifikasi hal tersebut.

Kasus ini dialami oleh Mahasiswa Pecinta Alam Galara. Sekret mereka dirusak oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab. Kejadian yang terjadi pada waktu tengah malam di saat tidak ada lagi aktivitas perkuliahan. 

Keterangan yang kami peroleh dari teman-teman Mapala Galara bahwa kejadian tersebut terjadi kemarin malam (6/4/2017) sekitar pukul 00.30. Di pagi hari mereka sudah melihat bahwa barang-barang di lingkungan sekret mereka sudah berantakan. Kursi-kursi berhamburan, beberapa pot bunga pecah dan tanaman yang tercabut.

Ini bukan kali pertama, pada minggu lalu sekret Mapala Galara juga pernah dimasuki orang tak dikenal dengan berhasil membobol jendela. Barang-barang di ruang rapat dirusak dan berhamburan. Kejadian itu juga terjadi pada waktu tengah malam.

Teman-teman Mapala Galara juga sudah mengadukan hal ini kepada pihak fakultas, namun belum mendapat titik terang. Walaupun tidak ada barang yang hilang, namun khawatir hal ini akan kembali terjadi. Bukan hanya Galara tetapi juga mungkin pada lembaga lain yang ada.

Kejadian ini harus menjadi perhatian serius oleh pihak fakultas maupun universitas. Ini harus menjadi bahan evaluasi dari diterapkannya larangan kepada mahasiswa untuk menginap di kampus. Mungkin inilah efek dari diberlakukannya regulasi tersebut. (Aht&Aql)