LPM PRODUKTIF– Indonesia berduka lagi, Banjir bandang yang menerjang Sentani Jayapura.  Musibah yang terjadi pada 16-17 Maret 2019 menyebabkan puluhan orang meninggal dunia, 4 ribuan warga mengungsi dan 350-an bangunan rusak.

Kepedulian terus mengalir salah satunya dari Fakultas Ekonomi Universitas Tadulako (FE-Untad). Sebagai bentuk solidaritas civitas Untad ini menginisiasi aksi penggalangan dana untuk turut membantu meringankan para korban banjir.

Aksi solidaritas yang difasilitasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) merupakan salah satu program kerja yang dinamakan Ekonomi Peduli (EKOPED). Aksi dilakukan Rabu, (20/03/19) bertempat di perempatan lampu merah yang menghubungkan Jl. Touwa, Jl. Jenderal Basuki Rahmat, Jl. Emmy saelan dan Jl. I Gusti Ngurah Rai. Aksi yang dilakukan berupa penggalangan dana untuk korban yang terkenak dampak.

Dengan aksi yang di lakukan mahasiswa FE-Untad diharapkan dapat menimbulkan jiwa kemanusiaan yang tinggi bagi masyarakat sekitar. Aksi ini terbuka untuk seluruh mahasiswa Ekonomi tanpa terkecuali.

Di tempat penggalangan dana Gubernur BEM FE-Untad mengatakan rencananya dana yang terkumpulkan akan disalurkan melalui link yang dikelolah oleh mahasiswa sendiri.

“Rencananya hasil dari aksi solidaritas ini akan disalurkan melalui link-link yang dikelola oleh mahasiswa sendiri, Besar harapan saya kepada masyarakat Sentani untuk kembali bangkit seperti kita, sebagaimana jika diingat kita pernah merasakan apa yang kini sedang mereka rasakan.” tutur Gubernur BEM di lokasi.

“Jika ada yang sakit, yang lain jangan ikut berdarah. Tetapi harus mencari obat agar tidak sama-sama sakit.” Ujarnya.

Hari pertama penggalangan dana terkumpul sebesar Rp. 5.595.000,-. Rencananya penggalangan dana akan dilanjutkan hari Kamis, (21/03/19) Bertempat di Kampus Bumi Tadulako.


(Ufy/Febry)