Teknik dan Kehutanan bentrok, 3 orang jadi korban

bentrokLPM Produktif – Jum’at 04/05/2018 sekitar pukul 10.00 wita, kembali terjadi aksi penyerangan terhadap beberapa ruangan di Fakultas Kehutanan. Kejadian disinyalir oleh  mahasiswa Fakultas Teknik yang tidak lain dan tidak bukan adalah korban dari penyerangan sebelumnya.

Pada aksi penyerangan kedua ini, massa teknik menyerang masuk melalui arah selatan Fakultas Kehutanan tepat di belakang musholah. Penyerangan berlangsung pada proses perkuliahan. Setelah massa memasuki kawasan Kehutanan, mereka langsung melempari beberapa ruangan dengan batu yakni Ruang dosen, kelas, pengajaran, Perpustakaan, Dekanat, hingga Musholah pun tak luput ikut terkena dampak pelemparan tersebut. Alhasil, sejumlah batu dan  pecahan  kaca  jendela  berserakan ditiap kelas, bukan hanya itu beberapa unit sepeda motor mengalami kerusakan dan beberapa helm milik mahasiswa Kehutanan hilang.

Menurut salah seorang mahasiswa kehutanan yang tidak ingin di sebut namanya, menerangkan bahwa korban aksi penyerangan berjumlah 3 (Tiga) orang mahasiswa kehutanan. Dua diantaranya mengalami luka ringan dan salah satu  orang  mengalami luka serius di bagian belakang kepalanya akibat terkena sabetan pecahan kaca. Ketiganya telah dirawat intensif dan dipulangkan ke rumah masing-masing.

Setelah penyerangan usai, mahasiswa Kehutanan yang tidak terima atas perlakuan tersebut, berusaha mengejar massa, namun sempat di halangi oleh pihak Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kehutanan. Agar terhindar dari bentrok lanjutan antar kedua belah pihak.

Penyerangan akhirnya usai setelah berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Aparat  satuan gabungan Polres Palu datang di tempat kejadian, dan masih terus berjaga mengantisipasi penyerangan lanjutan.

Kita berharap semoga perseturan antara kedua fakultas ini dapat segera berakhir dengan damai,  sehingga tidak menimbulkan jatuhnya korban lebih banyak lagi. ( Map)

 

Satu pemikiran pada “Teknik dan Kehutanan bentrok, 3 orang jadi korban

Tinggalkan Balasan ke Ena Batalkan balasan